indonesia-maju.com-Rote Ndao-Menjelang Pemilihan Umum Kepala Daerah pada Bulan November mendatang, sejumlah nama figuritas dan pasangan bakal calon, (Paslon), menjadi aikon perbincangan ramai di dunia maya dan nyata, misalnya Vicoas Amalo-Alfred Saudila.
Kedua figur ini ternyata "dikawinkan", menjadi pasangan balon Bupati dan Wakil Bupati Rote Ndao periode 2024-2029.
Namun dibalik derasnya opini publik, Alfred Saudila, malah saat dimintai tanggapannya oleh awak media, Sabtu, (06/04/2024)
membantah keras wacana tersebut, menurutnya memang pernah ada himbauan dari Victor Bungtilu Laiskodat dan Bunda Yulie, bahwa Nasdem memiliki empat kursi di lembaga DPRD setempat sehingga figur mana pun yang berkeinginan menggunakan Partai Nasdem di Pilkada Rote Ndao maka wajib menggandeng salah satu kader partai tapi dirinya tetap berkomitmen untuk belum mengambil bagian dalam perhelatan pemilihan kepala daerah tersebut.
Dilanjutkan Alfred Saudila, ke arah mana partai Nasdem di Pemilu Kada Rote Ndao nanti, itu merupakan kewenangan Victor Bungtilu Laiskodat, Bunda Yulie dan Surya Paloh
"Setiap orang punya tanggapan dan asumsi tersendiri. Dan beta (red=saya) belum punya keputusan apa-apa.," jelas Ketua DPRD juga Plh.Partai Nasdem Kabupaten Rote Ndao itu.
Alfred mengaku semua firgur atau paslon berpeluang mendapatkan partai Nasdem karena sampai dengan saat ini belum ada kata final ke siapapun, baik Paulus Henukh, Vicoas Amalo, Paulina Haning-Bullu dan Bima Fanggidae.
"Sebab siapapun yang mendapatkannya harus menggandeng kader dari Partai Nasdem, " sebutnya.
Sedangkan disinggung apakah sudah final harus kader partai atau bisa juga dari luar partai, Saudila menuturkan sebagai partai nasionalis, Nasdem selalu membuka diri juga bagi kader dari luar partai. *tim
